Hingga restu datang

By Dinda Amelia

Neira dan denis adalah orang yang saling mencintai tapi sudah tidak bersamanya. putusannya hubungan mereka di sebabkan karena orang tua denis tidak setuju. Pada suatu hari tepatnya Minggu pagi ketika sedang lari pagi di taman,Neira ketemu Denis yang juga lagi lari.

"Hai tan, sendirian aja nih" Sapa Denis

" Apaan tan tan tan" ucap neira dengan nada kesalnya

"Mantan haha"ucap denis sambil ketawa

" Sendirian aja nih gapunya pacar ya? " lanjutnya

"Apaa si gajelas ,ngaca lo nya aja sendirian " ucapnya kesal

"Yaudah si , gue sendirian juga karena masih sayang sama lo" ucap denis

"Dih..." kata neira dengan nada kesalnya

"Dih dih dih, gitu juga lo pernah sayang sama gue, apa jangan-jangan sekarang juga lo masih sayang sama gue?" goda denis

" APAANSIII UDAH SANA PERGI" kesal neira

"Gamau , mau bareng sama mantan aja"ucap denis

"ISHHH DASAR BATU" kesal neira

Akhirnya meraka pun lanjut lari tapi tiba-tiba denis tidak ada di sampingnya

"Lah dia kemana? aneh banget tiba-tiba ilang "bingung neira

Neira pun duduk di salah satu bangku taman sambil memegang tenggorokan yang sudah kering . Tapi tiba-tiba ada yang menyodorkan sebotol air

"Hah? " Bingung neira yang ternyata itu denis

"Hah hah hah , haus kan lo nih minum"ucap denis sambil memberikan air tersebut

Neira langsung mengambil minum tersebut dan langsung meneguknya

"Makasih " ucap neira

"Sama-sama cantik"ucap Denis

Denis ikut duduk di samping neira sambil melihat keadaan di sekelilingnya. Setelah diam cukup lama denis buka suara

"Gue kangen masa-masa masih sama lo , dimna kita ketawa bareng, melewati hari-hari bareng dengan penuh tawa, tapi tiba-tiba berakhir seperti ini hahaha"ucap denis sambil ketawa renyah

Neira hanya tersenyum menanggapi ucapan denis. Karena dia pun masih sayang dan Kangen masa-masa mereka masih pacaran.

"Udah siang mending pulang  bareng gue yu"ucap denis

"Ga mending jalan kaki"tolak Neira

"Beneran jalan kaki nih ? rumah kamu lumayan jauh loh dari sini"ucap denis

"Gamauu mending jalan kaki dari pada bareng sama Lo "ucap neira

Denis pun berdiri lalu menggandeng tangan neira menuju parkir

"Ih gamau lepasin"kesal neira

"Sttt diemm " perintah denis

Akhirnya mereka pun pulang bersama, tetapi tiba-tiba berhenti di tempat bubur ayam langganan dan neira hanya mengikuti denis dari belakang.

"Mang pesen 2 porsi seperti biasa ya"ucap denis

"Eh nak denis sama nak neira,siap mamang masih ingat tanpa kacang yah"ucap mamang tukang buburnya

Neira hanya tersenyum ke mamang tukang buburnya

"Yoi mang" sahut Neira

Denis langsung ngajak duduk neira untuk menunggu buburnya.

Setelah makan buburnya Denis lanjut nganterin neira pulang.

"Makasih yahh maaf ngerepotin "ucap neira

"Makasih juga yah, aku langsung pulang nei"Jawab Denis

"Oke hati-hati" ucap neira

Dan denis langsung menancap gas dan pergi.

setelah itu neira langsung memasuki rumah dan bersih-bersih. Di rumahnya hanya ada dirinya dan bi minah sebagai orang yang bantu-bantu dan yang mengasuh neira sejak kecil.sedangkan ibunya sudah lama meninggal dan ayahnya bekerja di luar negeri.

Saat keluar dari kamar mandi tiba-tiba ada suara notifikasi pesan yang ternyata itu dari denis

( Denis : Nei gue baru nyampe

Neira : iyah,kenapa ngirim pesan kayak gitu?kita udah gaada hubungan.

Denis: oh iya lupa maaf yah, biasanya gue kalau abis jalan bareng nyampe rumah selalu ngabarin kalau udah nyampe

Neira : lupain kisah kita itu ya,kita gabisa bareng-bareng lagi,orang tau kamu ga merestui kita den cukupp

Denis : Gabisa nei )

setelah dari situ neira tidak membalas pesannya lagi karena itu hanya membuat hatinya sakit.

Kemudian sore pun tiba-tiba ketika neira sedang santai-santai di kamar terdengar ketukan pintu kamarnya

"Tok tok tok "

Neira pun langsung menghampiri

"Iya bi ada apa" sahut Neira

"Maaf non bibi mau ijin pulang sebentar karena dapet kabar bahwa sodara bibi yang di kampung meninggal " ucap bi Minah

"Turut berdukacita ya bi,iya silahkan bibi hati-hati di jalan"jawab neira sambil memeluk bi Minah

"Iya non Makasih ya bibi pamit non jaga diri baik-baik di rumah ya"ucap bi minah dan melepas pelukannya

"Iyaa bi"jawab neira

Bi Minah pun langsung bergegas pulang ke kampungnya menggunakan travel yang sudah di pesan.

Malam pun tiba cuaca di luar akan turun hujan dan petir-petir bergemuruh.Neira di rumah sendirian dia takut oleh petir dia langsung membuka hp dan menelpon temannya yang bernama kayla

Neira : hallo kay

Kayla : iya nei ada apa

Neira : kay temenin gue dong ke rumah gue takut di rumah gaada siapa-siapa bibi barusan tadi sore pulang ke kampung

Kayla : yah maaf ya nei gue lagi ada di luar kota sekarang gabisa nemenin lo

Neira : yah yaudah gapapa deh kay , bay

Setelah panggilan di tutup neira hanya duduk di kasur sambil berdoa supaya tidak terjadi apa-apa

Dilain tempat kayla langsung menelepon denis untuk memberitahu bahwa neira sedang sendirian di rumah

kayla : hallo den

Denis : iya kay ada apa

Kayla : Den gue minta tolong lo ke rumah Neira ya soalnya dia di rumah sendirian dan kayaknya bakal hujan deras, soalnya gue gabisa nemenin dia,lo mau ga?

Denis : Neira sendirian di rumah? oke gue langsung kesana Sekarang makasih yah informasinya

Kayla : syukurlah makasih banyak ya den

Dan panggilan terputus.

Denis langsung buru-buru memakai jaketnya dan mengambil kunci mobilnya menuju rumah neira.

sesampainya Di depan rumah neira denis langsung menelepon

Denis : Nei jangan takut ya gue ada di depan rumah lo

Neira : ngapain den ? ini mau hujan kamu mending pulang aja

Denis : gue tau lo takut kan sendirian mending sekarang lo tidur oke?

neira : tapi kamunya?

denis: gpp ko santai

Telpon langsung dimatikan oleh neira. Neira langsung bergegas turun dari kamarnya untuk menghampiri denis yang berada di luar.

Neira membuka pintu ternyata ya bener disitu ada denis yang sedang nyandar di tembok samping pintu dan hujan pun langsung turun dengan deras

"Den diluar dingin mending kamu masuk aja ke dalam " ucap neira

"Gausah gue disini aja nei" jawab denis

"Nanti lo sakit den, kalau ga mending lo pulang aja " ucap neira

" Oke ,gue masuk" jawab denis

Mereka masuk ke dalam rumah dan Denis yang duduk di ruang tamu

"Udah mendingan kamu naik ke atas lalu tidur gue ada kok disini"perintah denis

"Oke maaf ngerepotin " sahut Neira

Neira lalu naik ke kamarnya

Keesokan paginya saat Neira turun ternyata denis sudah tidak ada di rumah tetapi ketika melihat keluar masih ada mobilnya yang terparkir di garasi

Denis berjalan dari pintu luar dan membawa plastik yang berisi bubur ayam dan berjalan menuju dapur

"Pagi Nei ini gue beli bubur dimakan dlu sini"Ucap denis yang berjalan ke meja makan

Neira pun mengikuti denis dan langsung duduk untuk memakan bubur bersama

"Nei kita beneran gabisa bersama lagi ya?"tanya denis

"Den cukup yah " jawab neira dengan perasaan yang tidak enak

"Nei akuu bakal lakukan apapun itu asal bisa bersama kamu lagi"Ucap denis

"Apapun?"tanya neira

"Iyah"jawab denis tegas

"Kamu daki 3 gunung dalam 3 hari.prau, Salak,dan Bromo"asal ucap neira

"oke"ucap denis

setelah makan bubur selesai denis langsung pamit untuk pulang.

Sesampainya di rumah denis langsung membuka ponselnya dan menelpon teman-temannya atau panggilan grup yaitu ando dino dan eksa

Denis : guys gue besok mau naik gunung

Dino : Lah tiba-tiba banget den

Denis : iya soalnya biar bisa kembali bersama neira

Eksa : aneh lo,mau naik gunung mana

Denis: pertama gunung Prau,salak lanjut bromo dalam waktu 3 hari

Ando : Gila lo! 3 gunung dalam waktu 3 hari?!

Denis : iya , kalian ikut ga kalau ga biar gue naik sendiri aja

Dino: den gausah, Lo mau lo mati?

Denis : yaudah kalau kalian gamau biar gue naik sendiri

Eksa : oke gue ikut

Dino: yaudah gue jg

Ando : gue juga

Denis :Oke nnti malem langsung berangkat

panggilan pun langsung terputus

Setelah itu denis langsung ke ruang keluarga untuk ijin kepada mamanya

"Mah abang ijin ya 3 hari ke depan abang mau naik 3 gunung biar bisa balikan sama neira"ucap denis

"Apaa! kamu naik 3 gunung  ga ga udah jangan berhubungan lagi sama perempuan itu"ucap mamanya marah

"Mau mmah ngijinin nggak Abang tetep mau naik " sahut denis sambil berjalan ke kamarnya lagi

"Awas aja kamu denis mamah ga bakal diam aja"Ucap mamanya

Keesokan harinya ketika neira bangun tidur ternyata ada pesan masuk dari denis

"Denis ngirim video,apa nii?"gumamnya

pas diliat ternyata itu video berisi keindahan gunung prau dan menampilkan muka dia sambil bilang " Hallo neira di tanggal 18 Agustus 2024 gue berhasil mendaki gunung Prau yang keindahannya sama kayak kamu sama-sama indah, tunggu besok ke gunung salak yah"

Neira langsung spam telpon dan pesan namun hasilnya nihil denis tidak menjawab bahkan melihat pesan darinya. Dia berpikir Denis hanya mengokekan saja tanpa bakalan benar naik gunung.

Setelah itu neira lanjut bergegas untuk menjalankan aktivitasnyanya dengan pikiran yang gak tenang.

Dihari selanjutnya ketika neira sedang di kantin kampus hp neira bergetar menandakan ada telepon dan langsung mengangkat nya

Denis : Halo nei sekarang tanggal 19 Agustus 2024 gue udh di gunung salak

Neira : den udah cukup jangan di lanjutkan nnti nyokap kamu marah

Denis: bairin, tunggu besok ya satu lagi di gunung Bromo see you nei

Panggilan pun mati dan 1 pesan video dari denis yang menampilkan lautan awan di gunung salak yang indah.

Neira di buat terkejut juga oleh chat dari mmh nya denis yang berisi ancaman untuk dirinya

Dan tiba-tiba dari belakang ada orang yang membekap mulut neira.

Di hari selanjutnya akhirnya denis sampai di gunung Bromo dan langsung mengirimkan Video ke neira yang menampilkan cantiknya gunung Bromo tersebut dia juga berpikir ingin memberikan bungan.Dia langsung menelepon neira tapi sayangnya nomernya tidak aktif pikir denis mungkin neira sedang ada jadwal ngampus tapi ternyata dibuat kaget oleh pesan foto dari mamahnya yang menampilkan neira yang sedang berada di ruangan dan tertidur.

Dari awal Denis tahu kalau bunga Edelweis tidak akan pernah sampai di tangan Neira, bunga itu abadi di habitatnya sendiri.Tapi Ini bukan tentang Edelweis, ini tentang keseriusannya untuk Neira, ini tentang 2.700 mdpl yang Denis daki untuk membuktikan keseriusannya.

Denis langsung cepat-cepat menelpon mamah nya namun telponnya tidak diangkat.Dia bergegas turun dan pulang untuk menyelamatkan neira di tangan mamahnya, dia takut mamahnya melakukan sesuatu kepada neira.

Sore hari denis sampe rumah dan langsung mencari keberadaan mamahnya dia syok karena melihat neira yang sedang duduk bersama mamahnya.

Denis langsung menghampiri mereka

"Mah mamah ngapain neira,nei kamu ga papa kan?"Tanya Denis panik dan khawatir

Mamah dan Neira hanya saling tatap-tatapan

" Bang udah udah neira ga di apa-apain "ucap mamanya

" Mending kamu duduk dlu nanti mamh kamu ceritain " titah Neira

Denis pun duduk di samping mamahnya

'Mamah ga ngelakuin hal-hal aneh kan"Tanya denis lagi

"Enggak,mmh ga ngapa2in neira ,  setelah neira cerita semuanya ternyata neira anak sahabat mamah"ucap mamanya

"HAH"denis syok

"Iya neira anak sahabat mamah yang selama ini mamh cari dan ternyata orangnya adalah neira yang mamah ga restuin berhubungan sama kamu,mamah minta maaf ya bang,nei "ucap mamanya

"Alhamdulillah jadi mamah restui kita ?"tanya denis

"Iya mamah restui kalian ko nnti langsung ngmng sama ayah sama papa neira biar pernikahannya di percepat "jawab mamahnya

"HAH BENERAN MAH " Tanya denis senang

"iya "jawab mamanya tersenyum

Denis langsung memeluk mamah nya dan neira pun memeluk mamahnya denis juga.

Akhirnya seiring berjalannya waktu waktu pereka telah mempersiapkan semuanya tepat di tanggal 10 September 2024 mereka menggelar acara pernikahannya yang begitu mewah nan megah.

Mereka pun hidup bahagia

End