Mimpi di tengah kesulitan
By Mila Aulia
Di Ruang Kelas
Para siswa duduk di bangku, sementara Pak Joko berdiri di depan papan tulis.
Pak Joko:(dengan semangat) Selamat pagi, semua! Hari ini kita akan membahas tentang rencana masa depan dan tantangan yang mungkin kita hadapi, termasuk tantangan ekonomi dalam melanjutkan pendidikan tinggi.
Aulia: (memikirkan sesuatu) Pak Joko, bagaimana jika seseorang ingin melanjutkan kuliah tetapi keluarganya tidak mampu membiayai?
Pak Joko: (memahami) Itu adalah tantangan yang nyata. Tapi, ada berbagai cara untuk mengatasi masalah tersebut, seperti mencari beasiswa, pinjaman pendidikan, atau bantuan dari lembaga sosial. Apa kamu mengalami kendala seperti itu, aulia?
Aulia: (mengangguk pelan) Ya, Pak. Aulia sangat ingin melanjutkan kuliah di jurusan yang aulia impikan, tetapi keluarga saya tidak mampu membiayai biaya kuliah yang tinggi.
Pak Joko: (memberi semangat) Mari kita bahas lebih lanjut dan temukan solusi bersama.
Di Rumah aulia
Aulia dan Bapak aulia duduk di ruang tamu yang sederhana. Bapak aulia tampak lelah tetapi bersemangat.
Bapak aulia: (menyodorkan secangkir teh )
Aulia , bagaimana di sekolah? Ada kabar baik?
Aulia : (dengan nada sedih) Ayah, aulia ingin melanjutkan kuliah, tetapi aulia tahu biaya kuliah sangat tinggi dan kita tidak mampu membayarnya.
Bapak aulia: (menatap penuh perhatian) bapak tahu, Nak. Tapi jangan putus asa. Bapak akan bekerja keras dan kita bisa mencari cara lain. Mungkin ada beasiswa atau bantuan yang bisa membantu.
Aulia: (ragu) aulia tidak tahu pak harus mulai dari mana.
Bapak aulia : (memberikan dorongan) bapak akan membantu mencarikannya. Yang penting adalah terus berusaha dan tidak menyerah
Di Ruang Kelas
Semua siswa duduk di tempat masing-masing. Pak Joko berdiri di depan kelas.
Pak joko: Hari ini kita belajar tentang mengatasi tantangan, termasuk masalah ekonomi dalam melanjutkan pendidikan tinggi. Aulia telah menunjukkan tekad dan usaha dalam mencari solusi.
Eka: (menyapa aulia ) aulia , aku dengar kamu dan ayahmu sudah mulai mencari beasiswa dan pekerjaan paruh waktu. Itu luar biasa!
Aulia: (tersenyum) Iya, keluarga ku sudah mulai mencari informasi dan melamar beasiswa. Meskipun sulit, kami berusaha sekuat mungkin.
Pak joko :(bangga) Itu semangat yang sangat baik. Ingatlah bahwa tantangan adalah bagian dari perjalanan. Dengan usaha dan dukungan, kita bisa mengatasi kesulitan.
Aulia: (dengan penuh harapan) Terima kasih, Pak Joko. Terima kasih juga
Eka, atas dukungannya. Aku merasa lebih bersemangat untuk mengejar cita-citaku.
Pak Joko: (tersenyum) Teruslah berjuang dan tetaplah fokus pada impianmu. Setiap usaha yang kita lakukan akan membuahkan hasil pada akhirnya.
Para siswa berdiri, bersiap untuk meninggalkan kelas dengan semangat dan motivasi baru.
---
Naskah ini diharapkan dapat menggambarkan tantangan yang dihadapi dalam melanjutkan pendidikan tinggi akibat masalah ekonomi dan memberikan inspirasi untuk mencari solusi dan terus berjuang.
Note: mengejar impian itu bukan seperti pesawat yang sekali terbang langsung sampai tujuan. Tidak ada kesuksesan yang instan,semua butuh proses dan usaha yang mahal.
Bismilah bisaa semangat 💪
Comments
Post a Comment